Infolinks In Text Ads

Jenis Nutrisi Untuk Jantung Sehat

Essential Fatty Acids
• Asam lemak yang sangat baik untuk kesehatan ini bisa didapatkan dari ikan-ikan gemuk, seperti salmon, makerel, sarden, dan tuna. Asam lemak ini juga sangat baik untuk kesehatan jantung karena mengandung asam lemak tak jenuh dan Omega-3 yang dapat melindungi kerusakan pembuluh darah, meningkatkan imunitas, dan menekan tingkat kolesterol jahat dalam darah. Selain itu, berbagai jenis kacang. khususnya walnut, juga mengandung Omega-3 dan protein yang cukup tinggi.

Zat Besi
• Karena memproduksi darah merah, zat besi memiliki peran penting sehubungan dengan fungsi darah sebagai, pengangkut oksigen. Selain itu, zat besi yang juga dikenal sebagai pencegah anemia ini dapat meningkatkan fungsi imunitas serta kekebalan tubuh. Bagi para wanita, tingkatkan konsumsi zat besi khususnya di saat hamil atau menjelang menstruasi. Bagi para pria, tingkatkan konsumsi zat besi di saat aktivitas meningkat, saat terjadi perdarahan akibat benturan, atau saat mengalami cedera ketika berolahraga.

• Zat besi bisa diperoleh dari berbagai sumber, seperti bayam, daging sapi, kacang, asparagus, kuning telur, ikan, gandum, kismis, dan seafood. Konsumsi makanan yang mengandung zat besi dengan makanan yang kaya akan vitamin C. yang dapat mempercepat penyerapannya. Namun, hindari mengkonsumsinya bersama teh atau makanan bermineral tinggi yang dapat menghambat proses penyerapannya.

Vitamin B12
• Vitamin B12 atau kobalamin juga andil dalam pembentukan sel darah merah. Selain itu, kobalamin juga berperan dalam sintesis DNA dan kesehatan sistem saraf. Karena kobalamin cenderung terdapat pada makanan hewani seperti daging-dagingan, unggas, ikan, dan seafood, para vegetarian bisa mendapatkannya dari suplemen minyak ikan, telur, dan produk susu.

Lycopene
• Pigmen tumbuhan berwarna merah ini merupakan antioksidan yang sangat kuat, yang dapat mencegah kerusakan sel dan melindungi jantung. Sebagai antioksidan, lycopene sama kuatnya dengan betakarotena. Lycopene sendiri dapat diperoleh dari sumber makanan berwarna marah, seperti tomat, paprika, bit, anggur, bayam merah, dan berbagai jenis sayuran dan buah lainnya.

Serat Larut (Viscous Fiber)
• Serat berfungsi menghalangi penyerapan lemak ke dalam darah dan mengikat lemak tersebut agar dapat dibuang dalam sistem pencernaan. Sumber makanan yang kaya akan serat larut adalah kacang-kacangan, lentil, jagung, oat, dan buah-buahan.

Potasium
• Mineral yang berfungsi terbalik dengan sodium ini merupakan jenis mineral yang sangat diperlukan agar jantung dapat berfungsi dengan baik. Tidak seperti sodium, potasium justru menekan tekanan darah tinggi dan menjaga sistem cairan tubuh dengan menarik air yang berlebihan di bawah kulit untuk disalurkan ke otot dan organ-organ penting. Potasium dapat membantu otot jantung lebih relaks dan bersama mineral fosfor menyalurkan oksigen ke otak dan jantung. Sumber potasium adalah buah-buahan, ubi, kentang, talas, kacang-kacangan, gandum, avokad, dan berbagai jenis kacang.

Isoflavone
• Isoflavone dapat mencegah penyebaran sel kanker di jantung dan payudara. Hormon estrogen yang terdapat pada tanaman ini bisa didapatkan dari kacang kedelai dan berbagai jenis produk olahannya. Selain mengandung isoflavone, kacang kedelai juga banyak mengandung nutrisi lain yang juga berguna bagi kesehatan jantung, misalnya phytosterol yang dapat mencegah penyerapan kolesterol dan meningkatkan imunitas, lecithin yang dapat menurunkan total kolesterol dan meningkatkan fungsi choline dalam organ hati, dan serat tak larut sangat tinggi yang dapat menekan tingkat kolesterol darah dan trigliserida. Jadi, konsumsilah berbagai produk kacang kedelai dalam pola makan sehari-hari, baik dalam bentuk tahu, susu, bubur, maupun tempe.

Magnesium
• Mineral yang erat kaitannya dengan konversi tenaga ini sangat diperlukan bagi kontraksi otot serta denyut jantung yang relaks dan stabil. Magnesium juga membantu penyerapan vitamin C, E, dan B. Sumber terbaik magnesium adalah bubuk cocoa, rempah dill, wijen, kacang, kacang kedelai, dan selai kacang.

0 comments:

Posting Komentar