Infolinks In Text Ads

Klasifikasi abortus

Abortus iminens adalah peristiwa terjadinya perdarahan dari uterus pada kehamilan sebelum 20 minggu, saat hasil konsepsi masih dalam uterus tanpa adanya dilatasi serviks.
Abortus insipiens adalah peristiwa perdarahan uterus pada kehamilan sebelum 20 minggu dengan adanya dilatasi serviks uterus yang meningkat tetapi hasil konsepsi masih dalam uterus.
Abortus inkompletus adalah pengeliaran hasil konsepsi pada kehamilan sebelum 20 minggu dengan masih adanya sisa yang tertinggal dalam uterus.
Abortus kompletus adalan abortus yang hasil konsepsinya sudah dikeluarkan.
Abortus servikalis adalah keluarnya hasil konsepsi dari uterus dihalangi oleh ostium uterus ekternum yang tidak membuka, sehinga semuanya terkumpul dalam kanalis servikalis uterus menjadi besar, kurang lebih bundar dengan dinding.
Missed abortion adalah kematian janin berusia sebelum 20 minggu, tetapi janin mati itu tidak dikeluarkan selama 8 minggu atau lebih.
Abortus habitualis adalah abortus yang berulang dengan frekuensi lebih dari 3 kali.
Abortus septik adalah abortus infeksius berat disertai penyebaran kuman atau toksin ke dalam peredaran darah atau peritoneum.

0 comments:

Posting Komentar