Infolinks In Text Ads

Mekanisme cedera

1. Dashboard injury
Catatan : hal ini terjadi karena simultannya fraktur patella, fraktur femoral shaft dan dislokasi panggul posterior.
2. jatuh bertumpu pada kaki menyebabkan dislokasi panggul posterior jika kaki mengalami fleksi dan adduksi pada pangkal paha, dislokasi anterior terjadi jika pangkal paha terlalu abduksi dan dislokasi sentral terjadi jika femur berada pada posisi antara abduksi atau adduksi.
3. jatuh dengan berat badan bertumpu saat kaki sedang melebar/terbuka, lutut lurus dan punggung membungkuk ke depan menyebabkan anterior hip dislocation.
4. melakukan ‘split’ menyebabkan dislokasi panggul anterior.
5. jatuh pada satu sisi menyebabkan dislokasi panggul sentral.

· Manifestasi klinis
1. dislokasi panggul posterior : panggul fleksi ringan, adduksi dan rotasi ke dalam, kaki terlihat lebih pendek, femoral head terpalpasi pada bokong.
2. Dislokasi panggul anterior : panggul fleksi ringan, abduksi dan rotasi ke luar, tonjolan dislocated head di bagian anterior terlihat dari arah samping.
3. Dislokasi panggul sentral : kaki dalam posisi yang normal, nyeri tekan pada trochanter dan pangkal paha, serta masih terdapat gerakan yang kecil/terbatas.
· X Ray : foto AP yang menunjukkan pelvis, serta lateral view yang menunjukkan pangkal paha yang terlibat.


Catatan: sangat penting untuk diingat bahwa pada semua nyeri pangkal paha, harus difoto AP pelvis, serta lateral view dari pangkal paha yang terlibat untuk alasan sbb:

1. fraktur ramus pubis dapat muncul dengan nyeri pada panggul. Hal ini bisa terlewatkan apabila hanya melakukan foto AP dari pangkal paha yang terkena, bukan AP pelvis.
2. AP pelvis memberikan kesempatan untuk membandingkan shenton’s line pada kedua sisi serta membantu mencari abnormalitas yang lain.

· Komplikasi
1. Foot drop dari sciatic nerve yang terlibat dalam dislokasi pangkal paha posterior.
2. Paralisis nervus femoralis dan kompresi arteri femoralis pada dislokasi pangkal paha anterior.
· Terapi/penempatan
1. analgesic dengan narkotik melalui IV dan bukan IM sebelum X ray.
2. Reduksi secepatnya dibawah sedasi yang sadar pada ED.
3. Periksa X ray setelah reduksi dan MRS untuk pemasangan traksi
4. jika tidak dapat direduksi, MRS untuk reduksi dibawah general anestesi.

0 comments:

Posting Komentar