Infolinks In Text Ads

PERSEPSI DALAM PROMOSI KESEHATAN

PERSEPSI DALAM PROMOSI KESEHATAN

PENGERTIAN
Persepsi adalah hasil interprestasi sebuah stimulus
Interpretasi adalah apa yang keluar dari kepala kita
Sensasi adalah apa yang kita terima dari luar dan masuk kedalam kepala kita

FAKTOR PERSEPSI
Faktor Eksternal:
Kontras: warna, ukuran, bentuk dan gerakan
Perubahan intensitas: perubahan suara, cahaya, akan menarik perhatian
Penggulangan
Sesuatu yang baru
Sesuatu yang menarik perhatian orang banyak

Faktor Internal:
Pengalaman/Pengetahuan
Harapan
Kebutuhan
Motivasi
Emosi
Budaya

BENTUK DAN LATAR
Bentuk atau objek adalah benda yang masuk dalam fokus perhatian kita
Latar atau latar belakang atau background adalah lokasi dari objek yang kita lihat
Yang membedakan antara objek dan latar adalah kontur
Kontur terbentuk jika ada perbedaan warna yang kontras

HUKUM PENGELOMPOKAN STIMULUS

Hukum Kedekatan (Proximity): kita cenderung mempersepsikan obyek yang lebih kecil dan berdekatan sebagai keseluruhan bentuk yang lebih besar

Contoh:
Penari masal yang membentuk angka atau gambar
Remaja yang berdekatan dengan pemebuk akan dipersepsikan sebagai pemabuk juga

Hukum Kesamaan (similarity): stimulus yang serupa cenderung kita persepsikan sebagai suatu kesatuan
Contoh:
Jika kita orang sunda akan dipersepsikan suka sayuran
Jika kita orang jogja akan dipersikan halus berbahasa

Hukum Kesederhanaan (simplicity): dalam mempersepsikan stimulus kita cenderung mempersepsikan yang sederhana

Contoh:
Huruf K bolak balik, akan kita persepsikan layang2
Angka 8 akan kita persikan dua bulatan ditumpuk

Hukum Keteraturan Bentuk (good figure): dalam mempersepsikan stimulus kita cenderung membuatnya menjadi satu kesatuan yang sempurna atau simetris

Contoh:
Sorang ibu dengan dua anaknya cenderung kita katakan sebagai suatu keluarga, walaupun ayahnya sudah tidak ada

Hukum Kesinambungan (continuation): hukum ini mengacu pada kesederhanaan sehingga stimulus mudah diramalkan

Contoh:
Garis titik2 yang lurus dan belok, akan mudah kita ramalkan berlanjut pada yang lurus

Hukum Kesempurnaan (law of closure): Kita mengorganisasikan stimulus yang kita lihat dengan dengan cara mengisi bagian2 yang hilang

Contoh:
Gambar berkedip pada iklan akan kita persepsikan sebagai benda utuh
Benda dengan garis putus2 akan kita persepsikan gambar utuh

Hukum Kesenasiban (law of common fate): hukum ini menyangkut gerakan, benda yang bergerak ke arah yang sama, benda itu akan kita persepsikan bagian dari kelompoknya

Contoh:
Bunglon saat diam akan kita persepsikan sebagai pohon, karena warnanya sama dengan pohon, namun saat bergerak akan kita persepsikan bunglon

HUKUM KETETAPAN

Hukum Ketetapan Ukuran: jarak yang jauh seharusnya akan bertambah kecil, tetapai kita akan memepersepsikan sama besarnya

Contoh:
Seorang anak naik sepeda, makin jauh tidak makin kecil tetapi kita persepsikan sama besarnya

Hukum Ketetapan Warna: warna obyek akan kita persepsikan sama, walaupun pencahayaanya berubah

Cohtoh:
Baju perawat yang berwarna putih, akan kita persepsikan tetap putih walaupun di tempat yang agak gelap (bukan abu2)

Hukum Ketetapan Gerak: saat kita naik kereta api, maka perasaan yang bergerak adalah tiang listrik, tetapi kita tetap mempersepsikan kereta yang bergerak

0 comments:

Posting Komentar