Infolinks In Text Ads

Sinar Biru (blue light)

Sinar matahari dapat merusak retina namun sangat tergantung pada panjang gelombang, intensitas (kekuatan), dan lamanya terpapar sinar tersebut. Sinar ultraviolet dan inframerah, diserap oleh kornea dan lensa sehingga tidak dapat mencapai retina. Sinar yang dapat mencapai retina berada di panjang gelombang antara 700 nm (sinar merah) dan 400 nm (sinar biru) sehingga berpotensi merusak retina. Diketahui, sinar biru merupakan sinar dengan panjang gelombang yang berbahaya yang dapat mencapai retina.

Sebenarnya, seiring dengan usia, sinar biru dapat diserap oleh mata, terutama akibat penguningan lensa. Sayangnya, pada bayi dan anak-anak, kemampuan ini belum optimal karena lensa mereka masih bening. Pada usia 0 hingga 2 tahun,70% – 80% sinar biru dapat mencapai retina, berkurang menjadi 60% – 70% saat usia 2 sampai 10 tahun, hingga akhirnya hanya 20% sinar yang mencapai retina pada saat usia 60 sampai 90 tahun. Hal ini menjadikan usia bayi dan anak-anak adalah usia yang paling rentan terjadi kerusakan retina akibat sinar biru.

0 comments:

Posting Komentar