Diare biasa yang disebabkan virus merupakan self limiting disease, yaitu penyakit yang dapat sembuh sendiri jika daya tahan tubuh penderita baik. Diare yang disebabkan oleh bakteri ditandai oleh adanya darah atau lendir dalam tinja. Untuk kasus seperti ini, segeralah berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Penanganan pertama pada diare adalah memberikan cairan untuk mengganti cairan yang hilang, misalnya dengan memberikan oralit. Oralit bisa dibuat sendiri, caranya dengan melarutkan satu sendok teh garam dapur dan satu sendok teh gula pasir dalam satu liter (sekitar lima gelas) air matang. Bisa juga dengan memberi makanan-makanan yang berkuah seperti sop atau sayur bening. Pemberian ASI (Air Susu Ibu) pada bayi yang masih minum ASI juga perlu ditingkatkan untuk memastikan anak mendapat nutrisi yang cukup untuk mengganti nutrisi yang terbuang. Makanan sebaiknya diberikan dalam porsi kecil tetapi lebih sering, dengan bentuk yang mudah dicerna. Hindari makanan yang asam dan terlalu manis karena dapat meningkatkan keparahan diare.
Mulai tahun 2004, UNICEF merekomendasikan pemberian suplemen Zinc untuk penderita diare karena suplemen ini terbukti dapat mengurangi keparahan dan lamanya diare. Zinc sebaiknya diberikan selama 10-14 hari walaupun diarenya sudah sembuh. Suplemen Zinc ini dapat dibeli di apotek.
Untuk anak di bawah dua tahun, penggunaan obat harus di bawah pengawasan dokter atau farmasis karena perkembangan tubuh anak di bawah usia dua tahun belum sempurna sehingga mereka lebih peka terhadap efek samping obat. Untuk anak di atas dua tahun, obat-obatan yang dapat dikonsumsi lebih beragam, walaupun tetap harus berhati-hati.
Attalpugit, kaolin, atau pektin ditujukan untuk menyerap racun di saluran cerna, dipakai untuk mengobati diare yang belum diketahui penyebabnya. Untuk anak-anak dapat diberikan obat diare berupa suspensi, yaitu obat cair seperti sirup tapi harus dikocok dulu sebelum diminumkan. Ada pula obat diare yang mengandung bahan-bahan alami, bahkan telah menjadi obat herbal terstandar (OHT). Pilihan untuk obat alami sebaiknya dipilih yang mengandung ekstrak daun jambu biji dan ekstrak kunyit yang efektif mengatasi diare. Asal diminum sesuai aturan, obat herbal tersebut aman dikonsumsi dan efektif menyembuhkan diare.
0 comments:
Posting Komentar