Infolinks In Text Ads

Pengertian Stress Incontinence

a. Pengertian.
Ketidakmampuan mengontrol urine berhubungan dengan aktifitas fisik, seperti batuk, bersin, tertawa atau aktifitas fisik lainnya yang meningkatkatkan tekanan intra abdomen.

b. Faktor resiko
1). Postpartum.
2). Postmenopausal.
3). Post Prostatectomy.
4). Prolaps organ.
5). Peningkatan berat badan.

c. Penyebab
1). Trauma dari otot dasar panggul; biasanya akibat dari persalinan dan fratur pelvis.
2). Atrofi dari otot dasar panggul; sebagai akibat berkurangnya estrogen yang berhubungan dengan menopause atau penuaan.
3). Kelemahan dari otot dasar panggul; Akibat dari peregangan yang berhubungan dengan konstipasi kronis, mengedan kuat saat defekasi atau karena obesitas.
4). Kerusakan innervasi muskular; sebagai akibat dari trauma saat persalinan, fraktur sacral atau lesi pada cauda equina.
5). Kelemahan atau pembedahan yang mengakibatka kerusakan pada spinchter.

d. Karakteristik.
Urine yang keluar sedikit-sedikit (menetes), gejala berkaitan erat dengan aktifitas fisik, berdiri, atau perubahan posisi, rentangnya dari sedang hingga berat.

e. Pilihan terapi.
1). Behavioral therapy.
2). Pelvic floor (Kaegle) Exercise.
3). Edukasi perineal.
4). Farmakoterapi.
5). Pembedahan.

0 comments:

Posting Komentar