Infolinks In Text Ads

PENJELASAN PRE DAN POST CONFERENCE PERAWAT

Pengertian

Conference adalah diskusi kelompok tentang beberapa aspek klinik dan kegiatan konsultasi.

Conference dilakukan sebelum dan sesudah melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien.

Pre conference adalah diskusi tentang aspek klinik sebelum melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien.

Post conference adalah diskusi tentang aspek klinik sesudah melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien.

Tujuan

Secara umum tujuan konferensi adalah untuk menganalisa masalah-masalah secara kritis dan menjabarkan alternatif penyelesaian masalah, mendapatkan gambaran berbagai situasi lapangan yang dapat menjadi masukan untuk menyusun rencana antisipasi sehingga dapat meningkatkan kesiapan diri dalam pemberian asuhan keperawatan dan merupakan cara yang efektif untuk menghasilkan perubahan non kognitif (McKeachie, 1962). Juga membantu koordinasi dalam rencana pemberian asuhan keperawatan sehingga tidak terjadi pengulangan asuhan, kebingungan dan frustasi bagi pemberi asuhan (T.M. Marelli, et.al, 1997).
Tujuan pre conference adalah:
• Membantu untuk mengidentifikasi masalah-masalah pasien, merencanakan asuhan dan merencanakan evaluasi hasil
• Mempersiapkan hal-hal yang akan ditemui di lapangan
• Memberikan kesempatan untuk berdiskusi tentang keadaan pasien

Tujuan post conference adalah:
Untuk memberikan kesempatan mendiskusikan penyelesaian masalah dan membandingkan masalah yang dijumpai.

Syarat pelaksanaan:
• Pre conference dilaksanakan sebelum pemberian asuhan keperawatan dan post conference dilakukan sesudah pemberian asuhan keperawatan
• Waktu efektif yang diperlukan 10 atau 15 menit
• Topik yang dibicarakan harus dibatasi, umumnya tentang keadaan pasien, perencanaan tindakan rencana dan data-data yang perlu ditambahkan
• Yang terlibat dalam conference adalah kepala ruangan, ketua tim dan anggota tim

(Jean, et.Al, 1973)

Pedoman pelaksanaan conference
• Sebelum dimulai, tujuan conference harus dijelaskan
• Diskusi harus mencerminkan proses dan dinamika kelompok
• Pemimpin mempunyai peran untuk menjaga fokus diskusi tanpa mendominasi dan memberi umpan balik
• Pemimpin harus merencanakan topik yang penting secara periodik
• Ciptakan suasana diskusi yang mendukung peran serta, keinginan mengambil tanggung jawab dan menerima pendekatan serta pendapat yang berbeda
• Raung diskusi diatur sehingga dapat tatap muka pada saat diskusi
• Pada saat menyimpulkan conference, ringkasan diberikan oleh pemimpin dan kesesuaiannya dengan situasi lapangan

0 comments:

Posting Komentar